Flat-Earther Percaya Bahwa Bumi Ini Rata

 

BILIKMISTERI.WEB.ID ~ Pada abad ke 21, istilah flat-earther digunakan untuk menggambarkan seseorang atau sekelompok orang yang menyatakan yakin planet ini rata. Apakah kelompok ini benar ada atau hanya lelucon belaka?

flat-earther-percaya-bahwa-bumi-ini-rata

 

Ketika NASA merayakan hari jadinya yang ke-50 pada beberapa tahun lalu, dengan keramaian dan memamerkan gambar-gambar mengenai kejayaannya di masa lalu.

 

Namun diantara gambar selama setengah abad itu, hanya satu yang mencolok. Yaitu pada tanggal 24 Desember 1968, awak misi Apollo 8 mengambil foto yang sekarang dikenal dengan nama Earthrise, bumi terbit.

Bagi banyak orang, gambar bumi bulat berwarna biru yang indah yang diambil dari sisi orbit bulan merupakan gambaran sempurna pentingnya misi ke ruang angkasa. Namun ternyata, itu tidak dipercaya oleh semua orang.

BACA:  Misteri Bumi Datar dari Beberapa Catatan dan Manuskrip Kuno

Ada sekelompok orang yang mengatakan gambar itu palsu, bagian dari konspirasi dunia oleh badan ruang angkasa, pemerintah dan ilmuwan.

Selamat datang ke dunia flat-earther, mereka yang percaya bahwa bumi ini rata! Tetapi apakah memang masih ada orang yang percaya, bahwa Bumi ini rata mirip koin pada masa sekarang?

Tentunya di era eksplorasi ruang angkasa, saat satelit mengambil foto planet kita yang biru dan bulat dari ruang angkasa, dan robot mengirim info soal tanah dan air di planet Mars, tidak mungkin masih ada orang yang secara serius percaya bumi ini rata.

Ternyata salah. Teori bumi rata masih beredar dan dipercaya. Di internet dan tempat pertemuan kecil di Inggris dan Amerika, kelompok peyakin bumi rata bertemu untuk menantang konspirasi bahwa bumi bulat.

BACA:  Proses Penciptaan Nabi Adam Terdiri Dari 4 Unsur Dominan

Orang sudah jelas berprasangka buruk terhadap kaum flat-earther, ujar John Davis, yang percaya pada teori bumi rata yang berbasis di Tennessee.

Banyak orang mempergunakan istilah ‘flat-earther‘ untuk melecehkan, dan dihubungkan dengan kepercayaan membabi buta, sikap tak acuh dan bahkan anti-intelektualisme.

John Davis adalah seorang pakar komputer yang berasal dari Kanada, dia pertama tertarik dengan teori bumi rata setelah membaca sejumlah buku dari Masyarakat Bumi Rata beberapa tahun lalu.

“Saya kemudian sadar betapa kita gampang menerima”, ujarnya.

“Kita manusia tampaknya cukup puas dengan menerima apa yang diberitahu, tidak perduli informasi itu bertentangan dengan perasaan kita”, tambahnya.

Davis sekarang yakin bumi rata dan horisontal. “Bumi akan terus horisontal selamanya dan dengan kedalaman setidaknya 9.000 kilometer”, tambahnya.

BACA:  Misteri Tentang Kalender Suku Maya

James McIntyre, moderator situs diskusi Masyarakat Bumi Rata di Inggris, memiliki pandangan sedikit berbeda. “Bumi sedikit banyak seperti piring”, ujarnya. “Bumi tidak benar-benar rata karena fenomena geologi seperti bukit dan lembah, diameternya sekitar 24.900 mil”, tambahnya.

McIntyre, yang mengaku dibuat menjadi penganut bumi bulat dalam sistem pendidikan sekolah negeri Inggris mengatakan reaksi teman dan keluarga terhadap kepercayaan barunya itu bervariasi, mulai dari rasa tidak percaya sampai yakin ini hanya lelucon.

Jadi berapa banyak flat-earthers saat ini? Baik Davis maupuan McIntyre tidak yakin benar. Davis mengatakan sedang membuat gudang informasi online untuk membantu komunitas Flat Earth setempat menjadi komunitas global.

Bersambung

 

 
 

TOPIK LAINNYA

makam mak lampir asli, ciri-ciri keturunan ki ageng selo, sabdo palon adalah dajjal, harta ratu kidul, ciri-ciri keturunan jaka tingkir, kelemahan nyi blorong, asal usul grandong mak lampir, Habib al huda syekh, Ciri-ciri keturunan Syekh Subakir, ciri ciri keturunan gajah mada

JANGAN LEWATKAN